Bermain Youtube Dengan Usaha Burung Walet Itu SAMA - Persamaan yang pertama adalah sama-sama perlu modal besar, seperti usaha budidaya burung walet kita harus membuat rumah walet dengan perkiraan modal awal sekitar 250 juta, mulai dari bahan bangunan, upah tukang, pemasangan sound system waletnya, dll. Untuk 4 bulan pertama mulai beroperasinya rumah walet kita belum menghasilkan apa-apa tapi akan terlihat setelah 5 bulan ke atas.
Begitu juga dengan bisnis di dunia youtube atau sering dikenal dengan panggilan youtuber, kita memerlukan modal mulai dari paketan bulanan modem atau speedy, laptop atau komputer, kamera handphone atau kamera dslr yang jika dihitung total dengan ongkos dllnya mungkin hampir 15 juta untuk modal awal dan dari awal bulan hingga bulan ke 4 kita bisa di katakan belum mendapatkan apa-apa, bisa kita lihat dari view video, jumlah subscriber dan grafik taksiran penghasilan yang masih sedikit.
Setelah bulan ke 5 dan selanjutnya dan kita tetap konsisten mengupload video baru yang unik serta menarik penghasilan mulai merangkak naik mulai dari 1$, 5$, 30$, 50$, 100$ dan seterusnya. Seiring berjalannya waktu bulan ke bulan tahun berganti tahun. 1 video yang kita upload bisa menghasilkan 1 Milyar dengan 2 faktor yang mempengaruhinya, antara lain :
Jumlah subscriber sudah banyak
Jenis video menarik, unik, menginspirasi, atau memberi pelajaran bagi penontonnya
Kita bisa lihat contohnya youtuber Indonesia yang sudah sukses dan berpenghasilan melimpah dari hanya membuat video kemudian menguploadnya ke youtube, diantaranya adalah : Bayu Skak, Eka Gustiwana, SkinnyIndonesia24, Raditya Dika, Edho Zell dan masih banyak lagi yang lainnya.
Seandainya kita bandingkan bisnis ternak video dengan bisnis burung walet yang lebih menjanjikan berpenghasilan besar adalah YOUTUBE, kenapa ? karena 1 video saja bisa menghasilkan ratusan juta hingga Milyar sedangkan 1 kg sarang burung walet hanya berharga masih dalam hitungan juta (katanya sekarang 1 kgnya 6 juta).
Buat kita yang masih muda mari kita jadikan ini bisnis dan jangan hanya terpaku ingin menjadi PNS, jadi karyawan perusahaan, dll apalagi sampai menjadi petani (jangan sampai) cukup orang tua kita yang merasa susah jangan sampai kita lagi merasakan hidup dalam kesulitan, masa sarjana s1 jadi petani kebun setelah lulus kuliah ?.
Cuma ada satu pantangan dalam bermain youtube yaitu jangan pernah mengambil video milik orang lain karena akan berbaya buat channel maupun akun youtube kita (parahnya lagi akun kita bisa dihapus oleh pihak google). lebih baik main aman buat video sendiri se original mungkin, kemudian kita pasti akan menemukan titik terang dalam bisnis dunia peryoutube-an.
= > Silahkan berkomentar sesuai artikel diatas
= > Berkomentar dengan url ( mati / hidup ) tidak akan di publish
EmoticonEmoticon